Jumat, 24 April 2009

Untuk Para Remaja : Stop AIDS !

JAKARTA, KOMPAS.com — Dari kasus yang terdeteksi oleh Departemen Kesehatan didapatkan bahwa jumlah kumulatif kasus HIV/AIDS terhitung sejak 1987-akhir Desember 2008 di Indonesia adalah 22.664 kasus, dengan rincian kasus HIV 16.110 kasus dan kasus AIDS 6.554 kasus. Dari jumlah tersebut telah ada 3.362 kasus kematian.

http://www.kompas.com/read/xml/2009/04/24/2029445/Remaja.Paling.Rentan.Tertular.HIVAIDS

Waduh waduh, kenapa generasi muda jaman sekarang !
Banyak sekali yang jadi korban HIV dan AIDS. Moral masyarakat negara kita sudah rusak dan itu yang membuat keadaan kita juga mudah dirusak. Kita ga kuat untuk mempertahankan diri bahkan di negara sendir, ga heran korban penyakit kasus penyakit nge-top itu dah banyak.

Penyebab HIV dan AIDS antara lain penggunaan jarum suntik secara bergantian dan hubungan seks yang berisiko tinggi. itulah mengapa kita harus hati-hati menggunakan jarum suntik. Jangan asal pake jarum suntik, lebih baik pake yang masih baru, diplastikin, steril gtuu. Jangan sampai lah, kita, khususnya kau remaja terjebak dalam pergaulan bebas yang menjurus ke seks bebas, apalagi bergantian pasangan. Itu juga salah satu faktor penyebab HIV atau AIDS ! Itulah mengapa kita tidak boleh berzina, selain karena perbuatan keji, itu membawa dampak buruk.

OK kawan... saatnya kita mencegah HIV dan AIDS ! Bukan orangnya, tapi penyakit yang ada di dalamnya !

Minggu, 12 April 2009

Pulsa penyebab malapetaka

Aku baca di sebuah artikel :

http://regional.kompas.com/read/xml/2009/04/12/20452060/Gara-gara.Pulsa..KPPS.Dibunuh.Panwas
Ada pembunuhan yang beralasan permintaan pulsa oleh tersangka kepada korban ! haduh haduh. Hanya pulsa, itu kan sepele.
Memang, manusia dikaruniai akal, pikiran, nafsu, jiwa serta penyempurnaanya (As-Syams : 7). Semua itu bisa menjadikan kita sebagai makhluk mulia atau sebaliknya, menjadi makhluk hina yang lebih hina daripada makhluk tak berakal. Kita tergolong yang mana, tergantung diri kita sendiri. Apakah kita bisa mengandalikan diri kita sendiri ?
Emosi sangat berpengaruh. Kalau kita emosional, hal sekecil apapun bisa berefek besar. Seperti artikel yang aku baca sebelumnya. Sebuah permintaan pulsa menyebabkan kematian seseorang, itu sesuatu yang tidak seimbang antara sebab dan akibat ! Coba kalau si tersangka sebelum melakukan tindakan kriminal bisa menahan emosi atau lebih baik tidak dalam keadaan emosional, dia ga akan melakukan itu !
Jadi, kita harus pinter-pinter menjaga emosi kita. Aku tau, itu ga gampang ^^


Nilai Ujian Mid Semesterku Anjlok ! (OMG)

Hari Ahad ini, aku dapet hasil mid semesterku. MasyaAllah ! Hasilnya jeleeek bgt. Andai saja KKM (Kriteria Ketentuan Minimum) sebagai standar nilai masih seperti dulu yang belum terlalu tinggi, nilaiku bisa dibilang ga terlalu jelek. Itu ANDAIKAN. Sekarang, KKM dah tinggi demi sebuah kata AKREDITASI untuk SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta. Huh, kesannya akreditasi adalah sebuah gengsi untuk sekolah, hingga imbasnya adalah siswa-siswi !

Banyak yang menjadi korban remedi karena nilai di bawah KKM. Salah satunya aku. Ujian semester, aku remedi pelajaran sejarah. Mid semester 2 ini, ada 8 pelajaran di bawah KKM & 1 pelajaran sama dengan KKM. Tuh kan, tandanya aku semakin parah. Bersyukur, orang tuaku nggak marah.

Aku tau penyebabnya kenapa kok bisa gini. Untuk pelajaran fisika, aku gara-gara aku ga les. Guruku berhalangan ngajar. Ya udah, aku juga ga belajar otodidak. Susah tuh, kl bljr sndiri. Siapa yang bisa aku tanyakan ketika aku ga mengerti ? Untuk kimia, aku nggak teliti dan memang soal-soalnya susah. Pelajaran lain, aku memang nggak siap. Aku belajar di hari-hari mendekati mid, belajar ngebut.

Ini masalah time management. Aku ga selalu mengulang pelajaran yg ada di skul di rumah. Makanya, aku juga cepet lupa. Coba kl aku bacca2 lgi, minimal ada yang 'nyantel' dikit di otak.
Belum lagi, sekarang aku lagi aktif sebagai volunteer di organisasi. Nah lhoo. Makin harus pinter ngatur waktu !

Kamis, 09 April 2009

Contreng !


hehe,, tanggal 9 April 2009, pemilu legislatif diadakan dan seluruh warga indonesia yang sudah berhak memilih, berhak berpartisipasi, termasuk aku :D Beberapa hari yang lalu, umurku dah 17 tahun dan aku dah daftar untuk KTP.

Jujur saja, aku nggak tau harus milih apa ! Aku g perhatian dgn situasi politik di negara sendiri. Aku ga tau partai mana, siapa yang baik menjadi pemimpin bangsa kita. Walaupun begitu, aku tetap mencontreng lahh. Di pagi yang sudah mulai panas, aku datang ke TPS dengan Bapak, Ibu, & adekku (lhooo ngapain ikut). Ga gaa, dia ga milih. Dia dpt tugas untuk gambar denah lokasi-lokasi TPS. Alhamdulillah, blum terlalu ramai.

Aku ikut prosedur. Ikut ortuku. hehe Nyerahin undangan, tunggu giliran (yeaaa ga lama2 amat sihh), dipanggil & ambil 4 lembar kertas yang berisi calon-calon legislatif, contreng pilihanku, kalo dah selesei, masukkan kertas2 itu di masing2 kotak yang tersedia, terakhir celupin jari kelingkingku ke tinta. Untung aku ga banyak2, wah wah... matepp aku liat jari tanteu yang tercelup tinta hingga kuku. Ada yang lebih, omku, malah 2 buku jari !

haha,, pengalaman pemilu pertama :D